Mengetahui Sejarah Karate Masuk Ke Indonesia

Karate merupakan salah satu seni beladiri yang berasal dari China. Lahirnya beladiri karate ini yaitu pada abad yang ke-19. Menurut sejarah karate sebelum beladiri tersebut menjadi bagian dari Jepang, Okinawa merupakan sebuah wilayah kerajaan yang bebas merdeka. Pada saat itu Okinawa mengadakan sebuah hubungan dagang dengan berbagai pulau tetangga. Salah satunya yaitu berhubungan kuat dengan China.

Hasilnya Okinawa mendapatkan pengaruh yang besar mengenai budaya China. Sebagai pengaruh pertukaran budaya tersebut banyak berbagai orang China dengan latar belakang berbeda dan mengajarkan beladirinya kepada masyarakat. Sebaliknya orang-orang Okinawa juga banyak yang melakukan hijrah ke China setelah mengajarkan ilmu yang telah didapatkan di China.

Sejarah Karate Masuk Ke Indonesia

Karate masuk ke Indonesia ini bukan dibawa oleh tentara dari Jepang. Namun dibawa oleh beberapa mahasiswa Indonesia yang kembali ke Indonesia. Setelah mereka melakukan pendidikan di negara Jepang. Beberapa mahasiswa tersebut yaitu Muchtar, Baud Adikusumo, serta Karyanto yang mendirikan dojo di kota Jakarta. Merekalah yang memperkenalkan karate tersebut di Indonesia. Kemudian mereka membentuk wadah yaitu POKRI atau Persatuan Olahraga Karate. Karate masuk ke Indonesia pada tahun 1963 yang dikenlkan oleh para mahasiswa tersebut.

Karate ternyata memiliki banyak penggemar yang muncul dari beberapa macam organisasi Karate dengan berbagai jenis aliran. Misalnya yaitu yang dianut oleh masing-masing dari pendiri perguruan tersebut. Banyaknya perguruan tersebut dengan beragam aliran ini menyebabkan terjadinya ketidakcocokan. Sehingga menimbulkan perpecahan dalam wadah POKRI. Namun, pada akhirnya dengan adanya beberapa kesepakatan untuk bersatu dalam mengembangkan beladiri tersebut di Indonesia. Karate pertama kali dikenalkan yaitu di kota Jakarta. Pada tahun 1972 ini mulai dibentuk sebuah wadah organisasi beladiri karate yaitu FOKRI atau Federasi Olahraga Karate DO-Indonesia. Sejak terbentuknya wadah tersebut hingga saat ini selain beranggotakan sekitar 27 anggota pengurus daerah juga terdiri dari 25 pengurus karate.

Read more :   Never Changing Kick Boxing Will Ultimately Destroy You

Karate dapat tersebar luas ke Indonesia ini melalui FOKRI. FOKRI ini terdiri dari beberapa perguruan atau aliran. Selain itu persebaran ini dilakukan oleh berbagai orang dan aliran karate yang mengikuti anggota FOKRI tersebut. Sehingga karate dapat menyebar luas di Indonesia ini. Beladiri karate telah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Persyaratan dalam menjadi anggota FOKRI ini yaitu minimal memiliki 5 daerah tingkatan satu. Pada tingkat daerah tersebut mmepunyai 3 cabang dan tiap cabang mempunyai 3 ranting.

Tujuan Karate Masuk Ke Indonesia

Tujuan karate masuk ke Indoneisa yaitu sebagai olahraga seni dan ilmu bela diri untuk dapat menepuk kepribadian yang terbuka dan luhur. Selain itu juga membantu usaha dalam memajukan bangsa Indonesia ini yang kuat, sehat serta berjiwa yang besar. Hal ini dilakukan dalam rangka untuk ketahanan nasional. Selain itu juga pembangunan pada umumnya dan untuk membina persatuan sesama aliran olahraga karate. Banyak berbagai tujuan karate masuk ke Indonesia ini. Selain itu juga berpengaruh terhadap bangsa Indonesia. Karate juga banyak dikenalkan oleh berbagai anak kecil. Tujuannya yaitu untuk dapat membela diri, percaya diri, berprestasi dan sebagainya.

Karate kini mulai marak serta berkembang dengan pesat. Bahkan juga beberapa aliran karate mulai tumbuh di Tanah Air. Misalnya yaitu Gojukai yang digagas oleh salah satu orang dari ex-mahasiswa Jepang yaitu bernama Setyo Haryono. Hingga sampai saat ini, jenis olahraga beladiri tersebut telah mengakar dalam hidup berbagai masyarakat di dunia. Selain itu juga menjadi salah satu jenis olahraga beladiri yang banyak dipelajari diberbagai negara diseluruh dunia.