Kata menurut Gichin Funakoshi merupakan jiwa dari beladiri karate. Saripati beladiri karate semua ada dalam kata. Bahkan Gichin Funakoshi sendiri yakin bahwa setelah seseorang menguasai kata tersebut maka ia akan dapat melindungi dirinya sendiri dari berbagai ancaman. Namun sayangnya tidak semua dojo karate mengajarkan pemahaman dan aplikasi yang terkandung dalam kata tersebut. Banyak sekali jumlah kata dalam beladiri karate tersebut. Dari sekian banyak kata tersebut, Shotokan menjadi salah satu aliran karate. Memuat hingga 26 kurikulum dalam pengajaran beladiri Karate tersebut. Nah, untuk kali ini kami akan membahas mengenai kata Karate aliran Shotokan Nomor 19-25 dengan artinya.
Penerapan kata tersebut dilakukan dalam bentuk gerakan. Misalnya yaitu teknik dasar hingga lanjutan. Kata ini sangat berarti dalam sebuah beladiri Karate. Sebab dalam Karate tersebut menggunakan beberapa teknik dari kata Shotokan ini.
Kata Karate Aliran Shotokan Nomor 19-25 Berserta Artinya
Berikut ini beberapa kata Karate Shotokan nomor 19-25 lengkap dengan artinya.
Unsu
Unsu berari yaitu Tangan Bagaikan Awan. Kata Unsu ini merupakan sebuah kata Shorin tanpa diketahui asalnya darimana. Tangan dengan arti teknik yaitu tangan menyapu lawan. Hal ini seperti awan yang terbelah dengan pisau dilangit. Masatoshi Nakayama juga mengingatkan jika kata tersebut terlihat seperti Burung Gagak yang menakutkan dan mencoba menari.
Sochin
Sochin ini berarti keadaan atau perasaan tenang ditengah orang. Kata Sochin ini sendiri merupakan sebuah kata Shorei yang telah dimodifikasi oleh Yoshitakan Funakoshi.
Nijushiho
Nijushiho ini berarti 24 langkah. Makna dari kata tersebut yaitu sebuah gambaran yang alami aliran air atau sebuah ombak. Kata tersebut merupakan sebuah kata Shorin. Nama kata ini merupakan kata yang favorit bagi instruktur Frank Woon-A-Tai. Kata ini secara bertahap harus dapat disesuaikan dengan teknik Shotokan.
Gokushiho-Dai
Gojushiho-Dai ini berarti 54 langkah. Kata Shoring ini juga terinspirasi dari sebuah burung yang menyerang lawannya dengan ketajaman paruh burung tersebut. Nama lama dari kata ini yaitu Useshi. Kata tersebut asli berasal dari China serta dipelajari di China sampai abad ke-20.
Gojushiho-Sho
Gokushiho-Sho ini berarti yaitu sebuah kata terendah di Kata Gojushiho. Kata ini juga merupakan sebuah kata Shorin. Nama kata ini terinspirasi dari sebuah burung yang menyerang lawan dengan menggunakan ketajaman paruh, cakar dan sayapnya. Kemampuan beberapa teknik tingkat tinggi tersebut juga sangat dibutuhkan dalam memainkan atau juga mengerti kata tersebut.
Meikyo
Meikyo ini berarti sebuah cermin membersihkan cermin. Kata Shorei ini juga mempunyai penguasaan teknik dalam sebuah kata Heian dalam bentuk kata tenang dan lunak. Nama asli kata tersebut yaitu Rohai. Kata ini merupakan kata yang diambil dari sebuah tarian untuk Tuhan supaya memunculkan Dewa Matahari dari sebuah goa dimana ia bersembunyi.
Wankan
Wankan ini berarti kata Mahkota Raja. Kata Shorin ini juga tidak dijelaskan dalam sebuah buku yaitu The Best Karate. Wankan ini sendiri merupakan kata yang terpendek dari seluruh kata aliran Shotokan. Kata tersebut aslinya dipelajari di Tomari. Nama kata ini terdiri dari sebuah gerakan ringan dan lambat di aliran Shotokan.
Pada zaman saat ini beladiri Karate juga dapat dibagi menjadi beberapa aliran tradisional serta aliran olahraga. Aliran tradisional ini juga lebih menekankan terhadap aspek beladiri serta teknik tempur. Sedangkan untuk aliran olahraga sendiri lebih menumpukkan beberapa jenis teknik dalam pertandingan olahraga.
